Apa si KENDURI itu ...ada yang tau nggak , itu Lo tradisi yang biasa di lakukan oleh orang Jawa . Arti pas nya saya juga kurang tahu si tapi biasa nya acara itu di laksanakan karena sudah turun temurun atau sudah biasa atau sudah tradisi .
Kalau di daerah saya tinggal saat ini mungkin istilahnya selamatan gitu ya ...
Kalau di daerah saya tinggal saat ini mungkin istilahnya selamatan gitu ya ...
Satu lagi tentang kenduri atau selamatan yang setahu saya biasanya di laksanakan karena ingin mendoakan sesuatu atau seseorang . seperti mendoakan keluarga yang sudah meninggal , kirim doa istilahnya .
Seperti halnya kali ini saya berkesempatan hadir di acara KENDURI NUSANTARA yang diadakan oleh masyarakat solo yang di prakarsai oleh pemerintah setempat dalam rangka keprihatinan masyarakat atas keadaan negerinya . Bersama seluruh masyarakat dan jajarannya mengirimkan doa memanjatkan harapan untuk kebaikan dan kedamaian di wilayah negri Indonesia .
KENDURI NUSANTARA
Memakai judul dan tema
Kenduri Nusantara Doa Anak Negeri untuk umbul donga, memanjatkan doa bersama demi keselamatan negeri.
Berharap kenduri merupakan sebuah mekanisme sosial untuk merawat
keutuhan, memulihkan keretakan, dan meneguhkan kembali cita-cita bersama,
sekaligus melakukan kontrol sosial atas penyimpangan dari cita-cita tersebut.
Kenduri Nusantara Doa Anak Negeri untuk umbul donga, memanjatkan doa bersama demi keselamatan negeri.
Berharap kenduri merupakan sebuah mekanisme sosial untuk merawat
keutuhan, memulihkan keretakan, dan meneguhkan kembali cita-cita bersama,
sekaligus melakukan kontrol sosial atas penyimpangan dari cita-cita tersebut.
KENDURI NUSANTARA yang diadakan pada hari ini Minggu, 3 Maret 2019.
Pukul 07.00 - 10.00 WIB di Benteng Vastenburg Surakarta. Tampak acara ini di hadiri oleh masyarakat dengan antusias ,
Acara yang bertujuan memanjatkan doa bersama untuk keselamatan
negeri dilakukan oleh warga Solo bersama dengan ulama rakyat, salah satunya Gus Muwafiq.
Pukul 07.00 - 10.00 WIB di Benteng Vastenburg Surakarta. Tampak acara ini di hadiri oleh masyarakat dengan antusias ,
Acara yang bertujuan memanjatkan doa bersama untuk keselamatan
negeri dilakukan oleh warga Solo bersama dengan ulama rakyat, salah satunya Gus Muwafiq.
Perhelatan ini merupakan inisiatif sendiri, warga masyarakat Solo, sebagai bentuk kepedulian masyarakat solo terhadap situasi bangsa yang semakin jauh dari rasa
solidaritas.
Mengapa disebut kenduri Nusantara karena memang bertujuan untuk kesejahteraan seluruh Nusantara Indonesia dengan beragam aneka warna budaya .
Negara kita yang memang penuh dengan keaneka ragaman budaya, suku bangsa,
dan beragam agama yang dianutnya.
dan beragam agama yang dianutnya.
Karena itulah dibutuhkan kesadaran untuk kembali ke akarnya bahwa kita
memiliki bangsa yang kaya warisan budaya. Tak kalah pentingnya tentu saja budaya kuliner nya yang beragam di setiap daerah seperti halnya di solo ini .
memiliki bangsa yang kaya warisan budaya. Tak kalah pentingnya tentu saja budaya kuliner nya yang beragam di setiap daerah seperti halnya di solo ini .
Selain di tampilkan kan nya budaya seni di tampilkan pula sajian kuliner dengan beragam sajian tumpeng serta makanan khas solo seperti serabi solo
Dan sosis solo
Kenduri dengan sajian tumpengan merah putih adalah simbol semangat masyarakat Indonesia ,
simbol kecintaan nya pada NKRI.
Masyarakat Solo berharap warga di wilayah lain seantero negeri bisa melakukan
hal yang sama dengan cara dan bentuk sesuai dengan tradisi dan
kepercayaan/keyakinan masing-masing.
simbol kecintaan nya pada NKRI.
Masyarakat Solo berharap warga di wilayah lain seantero negeri bisa melakukan
hal yang sama dengan cara dan bentuk sesuai dengan tradisi dan
kepercayaan/keyakinan masing-masing.
Inilah saatnya kita menata kembali
ruang sosial kita, membuka kembali sekat-sekat, membersihkan kembali
saluran-saluran yang kotor, dan menyiraminya dengan air kesejukan.
Kita rawat dan jaga bersama agar Ibu Pertiwi tidak bersusah hati. Mari
bersimpuh dan memanjatkan doa. Demi kita semua, bangsa Indonesia.
Salam Cinta Negeri,
Penyelenggara Kenduri Nusantara Doa Anak Negeri
saluran-saluran yang kotor, dan menyiraminya dengan air kesejukan.
Kita rawat dan jaga bersama agar Ibu Pertiwi tidak bersusah hati. Mari
bersimpuh dan memanjatkan doa. Demi kita semua, bangsa Indonesia.
Salam Cinta Negeri,
Penyelenggara Kenduri Nusantara Doa Anak Negeri
Setuju dengan bagian ini:
BalasHapusInilah saatnya kita menata kembali
ruang sosial kita, membuka kembali sekat-sekat, membersihkan kembali
saluran-saluran yang kotor, dan menyiraminya dengan air kesejukan.
Yuk, mari jaga keutuhan bangsa kita
Aku suka yang di atas sosis Solo hahaha mau caplok aja nih. Kenduri khas banget ya dengan Indonesia
BalasHapusmau ikutan ini aku tu sayang gak punya baju lurik wkwk
BalasHapusSERUUUU nih, acara yg sangat bermanfaat, supaya generasi millenial juga makin cinta Indonesia
BalasHapus--bukanbocahbiasa(dot)com--
ini namanya acara syahdu ya mbak, duudk bersama berdoa untuk bangsa terus makan-makan, asikkk
BalasHapusAduh duuuhhh duhhh makanan kenduri bikin ngiler banget sumpah... Apalagi serabinya ituuu looo mau aku
BalasHapusDoa bersama yang diinisiasi oleh masyarakat pribadi ini adalah semangat berbangsa yang patut diacungi jempol. Seneng banget saya liatnya, Mbak Semoga kerukunan NKRI terus terjaga yaaa...
BalasHapusAcara yg diprakarsai oleh pemerintah setempat sangat baik.. Setidaknya bisa membangkitkan kembali semangat berbangsa dan bernegara..
BalasHapusIy bner klo istilah kendurian pasti milik orang jawa y mba,, seneng bnget bisa lihat langsung acaranya,,
BalasHapusSerabi solo nya menggugah selera, itu unik juga tumpeng warna merah putih. Perayaan kenduri nusantara nya berasa banget khasanah budayanya
BalasHapusMenunya enak enak sekali klo didaerah perkotaan udah jarang
BalasHapusArtinya selamatan toh, baru tahu juga nih aku mak. Kalau ada acara begini pasti banyak makanan yang dibawa sama warga ya. Jadi berkah karena sama-sama mendoakan buat kedamaian semua.
BalasHapuspas ada acara ini di Solo kemarin, sayang banget nggak bisa dateng. Padahal seru, peserta yang dateng pada pakai kebaya..hehehe
BalasHapusAku gara-gara ngeliat foto serabi solo itu jadi pengen makan serabi juga nih Mbak tapi ini di Palembang nggak bisa langsung makan
BalasHapusWahh acaranya unik juga ya...maap langsung fokus ke makanannya hahaha..Serabi solo dan Sosis Solo bikin saya gagal fokus...kebayang lezatnya
BalasHapus